Payungi Hadirkan Diskusi Mengenai Isu Perempuan, Seni, dan Ekologi Bersama Anggota Dewan

Kota Metro – Pasar Yosomulyo Pelangi (Payungi) mengadakan diskusi mengenai isu perempuan, seni, dan ekologi pada hari Minggu (23/10).

Diskusi ini diselenggarakan di Tobong Kopi Payungi dalam rangka menyambut peringatan ulang tahun Payungi yang ke-4 tahun. Diskusi diisi oleh para mentor, yaitu Ir. Dewita Ria Gunidi (Anggota Komisi IV DPR RI Fraksi Partai Gerindra), Dra. Hanita Farial, M. Si (Sekretaris Dinas PPA Provinsi Lampung), dan M. Iqbal Saputra (Sketsa Lampung) yang diikuti oleh beberapa mahasiswa IAIN Metro Lampung, peserta program TSA Kominfo dari mahasiswa Universitas Lampung dan beberapa aktivis serta warga setempat.

Kegiatan diskusi kali ini membahas mengenai prolog isu perempuan, seni, dan ekologi sebagai satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. Dalam kesempatan ini, Ir. Dewita Gunidi menyampaikan materi tentang kesetaraan gender yang menjadi isu utama saat ini, dimana perempuan harus memiliki hak yang sama. Perempuan harus “bergaya” dan memiliki keahlian yang akan menjadi potensi bagi dirinya dan lingkungan sekitar.

Tak hanya itu, Dra. Hanita Firial juga menyampaikan materi mengenai “Green Economic” atau ekonomi hijau yaitu bagaimana kita menciptakan ekonomi yang baik, sehingga kita tetap bisa menjaga ekosistem lingkungan kita dan bagaimana perempuan bisa meningkatkan ekonomi khususnya di dalam keluarga.

“Di tahun ini kami sudah memancing desa ramah perempuan dan peduli anak. Ketika kita sudah diberdayakan kita bisa mencari atau bisa bekerja” tutur nya dalam diskusi yang bertema Perempuan, Seni, dan Ekologi.

M. Iqbal, seorang seniman sketsa Lampung yang saat itu menjadi sumber, juga menuturkan pendapatnya bahwa penciptaan seni terinspirasi dari perempuan karena perempuan itu eksotis.

Pemerintah juga telah mengusahakan suatu perlindungan terhadap perempuan yang disusun dalam undang-undang no 12 tahun 2002 tentang pemberantasan kekerasan seksual.

“Perempuan itu tidak boleh ditekan, perempuan itu harus bergaya, perempuan juga harus mempunyai hak yang sama. Kalau kita melihat atau mendengar ataupun kita sendiri Ketika terjadi kekerasan terhadap perempuan dan anak silahkan melapor ada UPTD PPA.” Ujar Dewita Ria Gunidi, selaku Anggota Komisi IV DPR RI Fraksi Partai Gerindra.

Diskusi berlangsung secara intens, antusias, dan interaktif. Diakhir acara diskusi, Payungi memberikan kenang-kenangan berupa kaos spesial yang bermotif logo International Women Festival, tema dari Ulang Tahun Payungi ke-4.